KAU 19
kau semakin tau bahwa tak ada yang mengerti kamu selain dirimu sendiri.
kau sudah bisa membedakan yang mana teman dan sahabat.
kau sudah mulai enggan untuk banyak berbicara atau pun bertukar kisah dengan org yg tak mengerti kamu.
kau marah, namun semua amarahmu hanya kau yang tau.
kau kecewa dan sedih, tapi kau dengan bijaksana tersenyum seakan bahagia.
kau sering mengalah dan malas untuk berdebat.
kau mulai berfikir untuk hidupmu ketika dewasa nanti, pasangan, anak, rumah, dan kehidupan.
kau semakin menghargai dan memahami orangtuamu, marahnya tak lagi membuat kesal namun menyesal.
Kau semakin menghargai hidup dan banyak mencintai dirimu sendiri.
kau sudah tak enggan menikmati waktumu sendiri malah akan terasa sangat nyaman.
dimasa inilah kau merangkai angan tentang Masa tua mu
keputusan yang kau ambil menentukan seluruh hidupmu
untuk kau 19, nikmatilah hidupmu saat ini, jangan biarkan orang lain menyakitimu. Berbahagialah.
dari aku 19
kau sudah bisa membedakan yang mana teman dan sahabat.
kau sudah mulai enggan untuk banyak berbicara atau pun bertukar kisah dengan org yg tak mengerti kamu.
kau marah, namun semua amarahmu hanya kau yang tau.
kau kecewa dan sedih, tapi kau dengan bijaksana tersenyum seakan bahagia.
kau sering mengalah dan malas untuk berdebat.
kau mulai berfikir untuk hidupmu ketika dewasa nanti, pasangan, anak, rumah, dan kehidupan.
kau semakin menghargai dan memahami orangtuamu, marahnya tak lagi membuat kesal namun menyesal.
Kau semakin menghargai hidup dan banyak mencintai dirimu sendiri.
kau sudah tak enggan menikmati waktumu sendiri malah akan terasa sangat nyaman.
dimasa inilah kau merangkai angan tentang Masa tua mu
keputusan yang kau ambil menentukan seluruh hidupmu
untuk kau 19, nikmatilah hidupmu saat ini, jangan biarkan orang lain menyakitimu. Berbahagialah.
dari aku 19
No comments:
Post a Comment